Chapitre 318: Bagian Tiga Ratus Delapan Belas

LUISA DI CULIK ...

Keesokan harinya, Luisa memintaku untuk menemaninya mencari hadiah pernikahan untuk saudara sepupunya. Aku tak keberatan dengan itu. Setelah sarapan kita pun pergi, tak jauh kok ke hotel disini tapi di dunia sihirnya. Walau ada tapi takut ketahuan oleh yang lain

Kami pun berada di mall hotel milik keluarga Luisa sendiri. Ternyata ada manajer yang kemarin. Dan mengatakan kedua orang tua Luisa juga ada disini. Dan dia mengajak kami menemuinya. Dan ternyata benar.

"Mam ...!" seru Luisa dan dia kaget ada kakaknya Sergio di sana. Dia terlihat bingung dan tak percaya, matanya melihat sekelilingnya. Tingkahnya lugu seperti anak kecil. Mama Silvia dan Papa Armando hanya teraemyum. Sergio baru tiba dari liburannya di Hawaii. Katanya dia menyukai olah raga selancar.

"Loh kok ada disini ?" tanya mamanys. Luisa mengangguk.

"Mau mencari kado untuk Samantha !" jaewbnya.

"Oh iya juga ya! mama lupa !" katanya.

"Lalu ... kalian kesini mau apa ?" tanya Luisa heran.