Chapitre 223: Sebuah Pilihan

Lampu dalam pesawat mulai dinyalakan, spontan sebagian penumpang yang tidur di bangku pesawat bangun dan perhatikan sekeliling mereka. suara pramugari pesawat terdengar jelas dari microfon. Nyonya Indah segera bangunkan pak Karta yang tidur di bangku sebelahnya. "Pa, bangun sepertinya kita sudah sampai di jakarta." Kata nyonya Indah sambil menggoyangkan lengan pak Karta. "Ada apa ma?" Tanya pak Karta dengan mata masih sedikit terbuka. "Kita sudah sampai di Jakarta sebentar lagi pesawat landing di bandara." Jawab nyonya Indah. "Jam berapa ini ma?" tanya pak Karta kemudian. "Tidak tahu jam berapa tetapi masih pagi, ini tisu basah untuk cuci muka biar tidak kelihatan suntuk." Kata nyonya Indah sambil memberikan tisu basah kepada pak Karta dan diterimanya untuk ia gunakan cuci muka hingga tampak lebih segar.