Chapitre 251: Ibnu Saud

Nyonya Shalina masuk ke ruang kerja tuan Benyamin Salman, di sana sudah ada Yudisthira Salman dan Roman Bryan.

"Hah... Jadi kalian juga menungguku!" Nyonya Shalina mencibir. Dia tidak senang dua orang keponakannya ini ikut campur urusannya.

"Shalina...jaga sikapmu! Mereka di sini karena aku yang mengundang!"

"Mereka mengadu ke ayah!" Nyonya Shalina tidak mau tahu. Sekalipun dia bersalah, dia tidak ingin dua orang adik beradik berbeda bangsa ini ikut bicara tentang tindakannya.

"Shalina! Dengarkan baik-baik! mereka adalah keluargamu, mereka ke sini justru karena peduli padamu. Mereka akan melindungi-mu!"

"Aku bisa menjaga diriku sendiri!" nyonya Shalina tersenyum sinis.

"Oh ya! Apa kamu bisa menjamin anak-anakmu, suamimu?" Tuan Benyamin Salman berusaha menekan suaranya, bersabar menghadapi putrinya yang keras kepala ini.

Nyonya Shalina terdiam.

"Katakan apa motif kamu melakukan tindakan yang membahayakan keluargamu ini!"