Chapitre 243: lagi-lagi rencana licik

Leandro duduk sambil meminum wine dan berdiri di depan jendela besar kamarnya, matanya menoleh kearah Stefan yang masuk sebelum mengetuk pintu

" kau memanggilku Tuan" tanya nya

Leandro mengangguk dan menunjuk kearah gadis yang sedang pingsan di atas ranjang

" buang gadis itu" titah nya

Stevan sebenarnya tidak tega tapi dia mau tidak mau mengikuti perintah Tuan besarnya

dia melilitkan selimut ke arah tubuh gadis itu lalu membawa gadis itu dan menaruh di belakang pintu Bar miliknya.

sungguh Leandro bukan orang yang bertanggung jawab dan Leandro adalah laki-laki brengsek yang bisa melakukan apapun yang dia suka.

Steven mengikuti arahan sang atasan lalu menaruh tubuh gadis itu tepat di belakang pintu bar nya.

Gadis itu bahkan masih belum sadar sama sekali, hal pertama yang dilakukan saat terbangun nanti adalah sakit hati, malu dan juga depresi.