"Aku, aku adalah tunangan Ben." Erna mengerutkan keningnya mendengar pengakuan wanita yang ada di hadapannya.
"Tunangan Ben? maksud kamu apa?" Erna berusaha untuk menguatkan hatinya dan mendengarkan apa yang dikatakan wanita yang ada di hadapannya yang telah mengaku sebagai tunangan Ben.
"Ya, aku adalah tunangan Ben dan saat ini aku tengah ..." Wanita yang tidak lain ada Malinka menjeda ucapkan nya.
"Katakan, aku tidak apa-apa. aku tidak akan terpengaruh dengan semua yang akan kamu katakan." Malinka tersenyum sinis setelah Erna yang mengatakan tidak akan pernah terpengaruh oleh ucapannya.