"Aku benar-benar tak habis pikir dengan sikap mama! Semuanya seperti lelucon! Haah... sementara papa masih dalam keadaan koma. Dan mama berduaan dengan pria ini? Aku benar-benar tidak menyangka hal seperti ini bisa terjadi!!" kata Sonya panjang lebar, sementara air matanya mulai mengalir.
"Aku akan pergi, dan berusaha sebisa mungkin tidak akan menemuimu lagi!! Setelah urusan ini selesai, semoga kita tidak akan bertemu lagi!!" kata Sonya dan berlalu meninggalkan semuanya.
"Sonya, Sonya jangan pergi nak!!" panggil Clara dengan linangan air matanya.
"Pasien sudah sadar, keluarga pasien boleh menemuinya!!" kata perawat yang baru saja keluar dari ruang gawat darurat.
"Sonya tunggu aku!!" teriak Sendy memanggil Sonya.
Tiba-tiba Clara meraih tangan Sendy, "Nak, tolong kendalikan Sonya. Anggap saja ini adalah permohonan seorang ibu. Aku sangat menyayanginya. Aku percayakan ini kepadamu!!" pinta Clara memohon kepada Sendy.