Chapitre 158: Permintaan Bersama

-Moirai Valentine-

Volume 2 : Lakhesis, Conneching thread.

--------------------------------

"Kenapa kau lakukan ini?" tanya Maura.

Erlang menghentikan gerakannya, ia memejamkan matanya tersenyum kecil, "Kau mengingatkanku pada masa-masa sekolah."

Degh …

"Jangan katakan itu lagi."

Erlang mendongkrakkan wajahnya, manik kelabu itu kembali menatap Maura dengan pandangan sayu, cinta dan maaf seolah mendasari semuanya. Erlang tidak menjawab, ia melanjutakan pekerjaannya, mengikat bautan di kaki Maura sampai benar-benar selesai.

Setelahnya pria itu duduk di sofa, tepat di samping Maura. "Kenapa?" tanyanya pelan, seolah pria itu sudah tau jawaban apa yang akan dia dapatkan.

Suasana berubah murung, tidak mencengkram seperti tadi malam. Tidur mungkin mengubah pola fikir dalam beberapa jam, sedikit lebih beradab.

Helalan napas panjang terdengar dari sisinya. Erlang menoleh, ia mendapati raut lelah dari kekasihnya itu.