Chapitre 224: Panen Melimpah

Saat ini Jay dan rombongannya masih melanjutkan perjalanan mereka menuju ke arah luar hutan, sambil menanti harta karun yang akan mereka dapatkan

Tetapi bersama hal tersebut di kedalaman hutan, tampak mata biru yang tajam bersinar dengan dingin menatap konvoi dari Jay dan juga timnya

Ini jelas menandakan bahwa bukan hanya Jay saja yang tertarik akan harta Karun tersebut, tetapi juga mereka yang mengintai di balik dari pepohonan hutan yang rimbun

Meski begitu jelas bahwa siapa yang menemukan pertama ialah menjadi pemilik dari harta Karun tersebut, jadi dalam hal ini baik tim Jay maupun mereka yang mencari harta Karun itu jelas memiliki niatnya tersendiri

Tetapi Jay tak menyadari bahwa satu sosok tangguh yang juga tak kalah dari raja hutan harimau, tengah memperhatikan setiap gerak gerik dari konvoinya

memandang dari kejauhan agar terhindar dari deteksi Jay, dia tampak penuh minat, tapi dibalik minat itu ada darah dingin yang mengalir