Chapitre 47: Kegundahan

"Ihhh apaan sih enggak ah, mesum tahu!"

"Yee malah nyolot, tadi katanya mau."

"Enggaklah, siapa yang mau ada-ada aja."

Namun Hardiem tersenyum begitupun dengan Jenny. Mereka kemudian pergi berdua, tapi hal itu menjadi pertanyaan yang sangat besar bagi Sheila.

"Katanya enggak mau terus kenapa mereka malah pergi berdua? Atau jangan-jangan," gumam Sheila dengan ketakutannya. Tapi ia bingung kenapa dirinya tidak suka saat ada perempuan lain yang mencoba bermain dengan Hardiem. Hal itupun menjadi keanehan di dalam dirinya.

Hardiem terus menggoda Jenny, apalagi wanita itu terlihat lebih menarik dari Sheila. Dengan kulit yang lebih putih yang berbeda dengan Sheila. Hal itu membuat Hardiem penasaran dengan isi rubuhnya.