Violet melihat laki-laki yang sedang duduk di kursi sambil menatap ke arahnya dengan senyuman yang selalu menjengkelkan di mata Violet. Sejak Violet tahu sifat laki-laki yang sedang duduk di depannya itu, Violet semakin jijik melihat laki-laki itu.
"Halo Vio! Ayo ikut aku sekarang! Aku mau menunjukkan sesuatu yang bisa membuat kamu tertarik." Ucap Frans sambil berjalan dengan riang ke arah Violet.
"Kamu ini bukannya sedang sibuk ya? Kamu memiliki banyak pekerjaan dan kenapa kamu bisa berada di sini? Aku ini banyak pekerjaan, tidak hanya melayani semua keinginan kamu saja." Ucap Violet kesal.
"Aku bisa meminta Adnan untuk menyelesaikan urusan kantor lagian selama ini Adnan yang menjalankan perusahaan, aku diam saja Adnan bisa menjadikan perusahaanku maju seperti saat ini." Sahut Frans sombong.