Martin menelepon Lupita, tapi tidak segera diangkatnya. Kemudian ia mengiriminya pesan singkat.
"Lupi, maafkan aku karena aku malah pergi meninggalkanmu sendirian di sana. Kamu tidur lama sekali. Apa kamu sudah bangun, Lupi?"
Lupita tidak membalas pesannya. Martin berpikir bahwa Lupita mungkin masih tidur. Mereka baru saja melakukan percintaan sebanyak dua ronde. Itu memang gila.
Lupita jelas-jelas telah menolak lamarannya, tapi ia dan Lupita malah melanjutkan permainan mereka. Martin sempat menyadari bahwa apa yang selama ini ia dan Lupita lakukan adalah hanya untuk memuaskan Lupita semata.
Martin jadi terlihat seperti budak yang harus melayani keinginan sang ratu. Ia sangat menyukai tubuh Lupita karena hanya itu yang ia miliki sekarang. Ia tidak menginginkan yang lain.