Chapitre 231: 47. Frustasi

"Biar saya aja sendiri." Gina merengek guna menolak para perawat yang berkata ingin mengelap tubuhnya menggunakan air hangat. 

Sekarang Gina sudah tahu bahwa dirinya ternyata koma selama satu tahun lamanya. Namun, ketika ia menanyakan penyebab dari komanya saat ini selain penyakit yang ia derita, beserta luka bakar yang menghiasi tubuhnya, tidak ada satupun yang menjawab. 

Para perawat ataupun orang-orang yang ia ketahui keluarganya sendiri lebih memilih menundukkan kepala mereka daripada menjawab pertanyaan Gina. 

Oh, apakah mereka tahu bahwa rasa ingin tahu yang tidak dapat tertuntaskan itu suatu hal yang menyiksa? Terlebih Dokter Hani yang diketahuinya merupaka seorang psikiater pasti tahu mengenai ini. 

Sudah hampir dua minggu Gina sadar dari komanya. Selama itu pula, Gian, Gino, Nevan, dan Suzy menjadi orang-orang yang paling sering menemaninya di rumah sakit. Kondisinya pun berangsur membaik.