Naila yang mendengar itu kembali menyunggingkan senyum, "Baiklah, Sayang. Bibi tidak akan mengulaginya lagi," ucap Naila.
"Jika Ibu tahu, Bibi pasti akan kena marah," ucap Dave lagi. Nada suaranya terdengar serak, mungkin karena sudah sangat haus?
"Tapi Bibi jangan khawatir, Dave akan merahasiakan ini dari Ibu," tambahnya lagi dan hal itu berhasil membuat Naila tergelak.
"Kalau begitu Bibi sangat berterima kasih padamu, Sayang," balas Naila.
"Emm," Dave mengangguk, pandangannya hanya tertuju pada tepian jalan yang akan mereka lalui.
Naila tidak merespon lagi, diam dan tak ada pembahasan apapun diantara keduanya, hanya suara langkah kaki yang saling bersahutan menjadi pengisi suasana. Mengikuti petunjuk yang wanita paruh baya tadi katakan, Naila lalu berbelok di persimpangan jalan. Seiring dengan langkah kakinya, suara kendaraan yang lalu lalang terdengar semakin membesar, dan hal itu membuatnya sedikit bersemangat.