Chapitre 204: Kebangkitan Pedang Suci Yang Sedang Haus Darah

Fuyuki menghunuskan pedangnya tepat ke jantung Yugo, terduga pelaku kasus resonansi itu. Namun, apa yang terjadi?

Fuyuki gagal menusuknya, dan penyucian yang dilakukan Ai tidak berhasil karena terlalu lambatnya perapalan mantranya! Sementara Kei dan Hana berpindah cepat menjadi tamengnya Yugo, dan lagi-lagi secara refleks Fuyuki menusuk orang lain.

Kei dan Hana berpindah tempat melindungi Yugo yang terpojok itu.

'GRAAAAAAAA!!!!!'

Yugo mengelak mereka berdua (Mawaru dan Hiyori) dan masing-masing terpental sejauh 2 meter!

'Ugh!'

'Itai!'

"...."

Fuyuki terbelalak terkejut atas apa yang dia lakukan, dia menusuk bawahannya sendiri?

"Huh, Ya-ma-da-san!?" Fuyuki saking terkejutnya dia hanya membelalakkan matanya di depan Kei dengan nada bicaranya yang terbata-bata itu, kemudian tangan Kei yang kasar itu menyentuh lembutnya pipi Fuyuki.

Fuyuki berkaca-kaca dengan mulutnya yang sedikit terbuka, dia tidak menyangka kalau dirinya akan membunuh orang lagi ....