Pria dengan setelan jas rapi. Tubuh tegapnya yang membungkuk singkat dengan raut wajah tegas. Kulit sawo matang yang sudah dikenal Devan. Pria itu bernama Daniel.
Devan memang masih tak menyangka akan ada pria dengan tampilan rapi seperti Daniel membungkukkan tubuhnya untuk Mike. Jika dilihat dari luar pun pasti banyak orang yang setuju dengan pandangan Devan. Mike dengan gaya berandalnya seakan lebih tinggi jabat dari pengguna setelan mahal. Dugaan aneh-aneh pun menyasar remaja itu, apa Mike seorang mafia? Apa dia ketua geng besar yang sedang menyamar?
Ah, lupakan! Itu hanya pikiran Devan yang ngawur. Kalau diperhatikan, Mike sama sekali tak ada gelagat kearah sana, Mike hanya pria dewasa yang liar dan suka gemerlap malam, itu saja, mungkin!
Memotong segala bentuk dugaan konyolnya, Devan akhirnya memutuskan untuk menepi kedalam kamar setelah membuatkan minum dan menata camilan di meja obrolan dua pria dewasa itu.