Chapitre 223: BAB 223 Maaf Aku Tak Bisa Berkata Dengan Jujur Mengenai Perselingkuhan

Apa pun alasan seharusnya, sadar dong bahwa aku tuh ingin sekali melakukan hubungan seperti pasangan begitu adem banget. Sedangkan, kita hanya berharap padamu berubah demi hubumgan kita berdua. Meski hanya permintaan ini tergantung keadaan hatimu apakah bersedia atau tidaknya? Sehingga aku tak perlu repot-repot melakukan bujukan padamu. Pasti pada awalnya dia hanya menerima sebuah tantangan yang masuk akal, tapi sayang banget kalau misalkan dirinya menolak permintaanku.

Padahal hal tersebut sangatlah penting banget, apalagi kalau menjalani bersama. Beuh ... mantap jiwa pokoknya! Tak bisa pungkiri bahwasanya kita sama-sama secara romantik cuma melakukan intropeksi diri. Meski hanya beberapa jam pun rela, asalkan Lusi bersedia bersamaku di dalam kamar. Heh ... tenang dulu kita takkan melakukan apa pun kok, masa gara-gara bilang semacam itu langsung pikiran travelling. Aku harus menghargai para jomblo di luar sana!