Chapitre 192: Jenis Manusia Menyebalkan

"Sepertinya penting banget mbak. Ada apa?" Tanya Dira pada Diani ketika baru saja memasuki ruangan sekretaris.

"Iya. Duduk dulu." Ujar Diani yang juga mendudukkan dirinya pada sofa empuk di ruangannya.

Dira duduk di single sofa yang menghadap meja Diani. Sementara Dini duduk di tengah-tengah sofa panjang dan menghadapkan dirinya pada Dira.

"Kamu di divisi Accounting bagaimana Ra? Apakah ada sesuatu yang sulit? Emm mungkin perihal anggota divisi, atau perihal yang dikerjakan. Apakah ada kendala?" Tanya Diani tegas.

Dira tampak berpikir sebentar. "Sepertinya semua baik-baik saja kok Mbak.. tidak ada yang sulit. Walaupun hanya ada tiga orang dalam divisi, tapi semua tertangani dengan baik."

"Ah, gini.. maksud saya apakah tidak ada yang membebani kamu dan menyuruh kamu mengerjakan apa yang bukan bagian dari tugasmu?" Tanya Diani yang berusaha menjurus ke duduk permasalahan.