#Bab 1
Drettttttttt.
Drettttttttt.
Entah sudah kesekian kalinya ponsel Daniel berdering,
"Daniel segera angkat ponsel mu! itu mengganggu konsentrasiku", kata Naomi, yang berada di bawah kungkungan tubuh Daniel yang tak berdosa, yang mendekap punggung gempal Daniel, menikmati desahan dan rintihan yang bercampur dalam satu irama, dengan gerakan tubuh yang bertemu.
"Ahh..!" nafas panas Daniel menerpa wajah Naomi, membuat gadis itu semakin bersemangat dan enggan mengakhiri putaran kedua mereka, karena terlalu asik bercampur,
"Tapi itu tidak mengganggu konsentrasiku sama sekali!" jawab Daniel dengan senyum menyeringai di bibirnya, pria itu menyibukkan diri dengan pekerjaannya menuju klimaks di balik selimut mereka.
sebelum akhirnya tubuhnya bergetar, dan desahan legah keluar dari rongga pernafasannya. "Agh.. sayang!"