Chapitre 196: 196. (7) Terus terang bersama (2) Hidup abadi bersama

"Gue merusaknya." Bastian mengatakan kesalahan apa yang sudah dilakukan olehnya pada Iqbal. "Lo? Merusak apa?" tanya balik Iqbal yang bingung karena sudah hampir satu minggu Bastian dan Iqbal tidak saling berkomunikasi.

"Sorry, gue benar-benar enggak bisa menahannya. Gue suka sama Casa," ucap Bastian menjelaskan pada Iqbal dengan penjelasan singkat dan padatnya dsri Bastian untuk Iqbal.

Iqbal menghela nafasnya berat, kali ini lebih serius. "Jadi lo menjelaskan semuanya ke Casa?" Bastian menganggukkan kepalanya pelan.

"Iya. Gue merusak semuanya. Sorry. Gue enggak tahu harus mengatakan apa sebagai permintaan maaf, lo bisa kembali mengambil saham lo yang pertama lo berikan ke gue. Gue akan mengusahakan lagi diawal untuk menaikannya lagi," ucap Bastian dengan serius.