"Terus perasaan lo gimana?" tanya Aulia.
"Emang lo mau bales perasaan gue?" Tanya Zaky lebih serius lalu duduk kembali dihadapan Aulia.
Aulia diam membeku di tempatnya, pertanyaan yang sangat susah untuk di jawab. Zaky masih menunggu apa respon Aulia kali ini.
"Jawab ul, emang lo mau bales perasaan gue?" tanyanya lagi.
"Ky lo tahu ka..." baru saja Aulia membuka suara Zaky sudah memotongnya duluan.
"Yasudah kan gue bilang, walaupun gue cowo tetap aja rasa kecewa ada. Ya mungkin gue nunjukinnya benar-benar dengan gangguin Rizka dan Rafka atau lah jadi sensi banget ke lo kaya sebulan ini" jelas Zaky.
"Gue emang berharap lo balas, tapi sekarang gue sadar. Kalau Rizka sama Rafka aja banyak banget ujiannya, gimana lo sama gue?"
"Maaf " kata Aulia.
"Gak usah minta maaflah anjir, kesannya gue kasihan banget" kilah Zaky.