Chapitre 142: Sebuah Alamat

Beberapa hari ini semua berjalan dengan baik. Mulai dari kencan dengan Taera, kegiatan bersama anak-anak BEM, tugas-tugas kuliah, dan kabar keluarganya semuanya baik. Ardilo sangat lega karena keluarga Yola tak mengusik mereka kembali. Walaupun dia belum tahu kapan saat itu tiba, tapi Ardilo ingin menikmati ketenangan ini sesaat.

Yola tidak menghubunginya lagi setelah pertunangan itu. Mungkin ini memang bukan kehendak Yola untuk dijodohkan dengan Ardilo. Zyan juga tampak tenang dan menjaga jarak dari Taera. Ardilo jadi merasa lega.

Hari ini mereka jalan bersama karena hari ini Taera dan Ardilo nggak ada kegiatan BEM. Walaupun hanya makan bersama, tapi mereka sangat menanti momen ini karena beberapa hari sebelumnya Ardilo sangat sibuk dengan kegiatan BEM Fakultas Ekonomi dan Taera juga mulai sibuk untuk bergabung dengan tim utama panitia Culture and Art Festival. Mereka pun janjian untuk makan di sebuah restoran yang tak jauh dari kostan Taera.