Chapitre 70: 70. Menerimamu apa adanya...

Mereka duduk di meja mengobrol sambil makan Bakso.. Arzu menatap Nirina penuh cinta... membuat Nirina gugup dan serba salah...

"Nirina nanti pulangnya aku antar yah.. "Kata Arzu..

"Jangan.. aku tidak mau merepotkanmu..

"Tidak apa-apa.. aku senang kok bisa antar kamu pulang..

"Baiklah jika tidak merepotkanmu..

Begitu pulang sekolah Arzu mengantar Nirina, dengan sepeda motornya..

"Nirina bolehkah... aku mengantarmu sampai di rumahmu..

"Besok saja jangan sekarang yah.. "Kata Nirina

"Baiklah kalo begitu.. besok aku akan mampir ke rumahmu..

Setelah sampai pernukiman kumur, Nirina menemui orangtua Vera..

"Ibu bolehkah untuk sementara saya tinggal disini.. sambil saya mau membantu anak-anak disini untuk belajar..

"Tentu saja boleh... tapi rumahnya jelek neng..

"Gapapa bu.. tapi kalo ada temen saya kesini, aku mau kenalkan ibu adalah keluarga saya.. gimana bu?

"Maksud neng gimana?