Chapitre 66: Sadewa (Chapter 87)

Amor baru saja selesai mengganti bajunya setelah mandi. Pintu kamarnya masih tertutup rapat. Di luar juga terdengar suara Ketua RT dan juga beberapa orang lainnya. Lalu tiba-tiba, suara Dewa terdengar dari luar pintu.

"Amor ...!" panggil Dewa. Gadis itu pun membuka pintu.

Begitu pintu terbuka, pemuda itu pun langsung masuk dan kembali menutupnya. Amor jadi bingung melihat tingkah Dewa yang seperti itu.

"Ada apa?" tanya Amor.

Namun tiba-tiba, pria itu menggendong tubuh Amor dengan kasar dan menidurkannya di atas ranjang.

"Kamu apa-apaan sih?!" Amor terlihat sangat marah. Namun, Dewa tidak peduli. Ia menindih tubuh gadis itu dan menciumi bibir gadis itu dengan sangat kasar. Pemuda itu pun juga berusaha untuk membuka pakaian yang dikenakan Amor.

Amor berusaha keras untuk mendorong tubuh Dewa. Namun, pemuda itu sangatlah kuat. Gadis itu juga berteriak sekeras mungkin agar ada yang mendengarnya.