Chapitre 98: Siksaan Setelah Honeymoon.

Bimo mengecup bibir Hani sekilas, istrinya itu masih terlelap tidur sementara Bimo harus bergegas untuk mandi, jam masih menunjukan pukul enam pagi biasanya keduanya masih bergelung di dalam selimut tanpa baju.

Namun berbeda dengan kali ini Bimo harus kembali bekerja sementara Hani akan beraad di apartemen Bimo, karena Hani telah mengajukan resign kemarin maka wanita itu masih terlelap tidur mungkin sebulan ini Hani telah terbiasa tidur bebas tanpa harus memikirkan pekerjaan.

Berbeda dengan Bimo yang pagi-pagi telah sibuk, Bimo memang sengaja tak membangunkan Hani namun suara gemiricik air membuat Hani bangun dari tidur lelapnya.

Hani melihat ke arah kalender yang berdiri di atas meja ia kemudian ingat jika hari ini Bimo telah kembali bekerja.

Hani langsung menyibakan selimutnya ia kemudian mengambil kaus kebesaran Bimo dengan asal lantas memakainya dan segera menuju dapur.