Chapitre 144: Kecurigaan pada si Murid Genius

"Bagaimana itu bisa terjadi?". Leo merasa sangat tidak nyaman.

"Kakak ada apa?". Lira melihat ekspresi kakaknya mendadak berubah, "Tidak bukan apa-apa". Jawab Leo dengan tersenyum tipis pada Lira.

"Baiklah, pak Mura akan segera datang". Leo langsung melangkah kembali ke tempat duduknya dengan ekspresi serius.

Leo terduduk dan menatap murid perempuan di dalam kelasnya, dia adalah orang yang membicarakan tentang Niza, "Saat keluar nanti aku harus bertanya beberapa hal padanya". Dalam hati Leo yang mulai khawatir.

Sebenarnya dia tidak terlalu menghawatirkan dirinya tapi lebih khawatir pada Niza, itu jelas akan mencoreng nama baiknya, terlebih murid itu mengatakan, guru yang mirip dengan Niza itu bersama dengan pria yang telah membuka baju.

Di tempat lain seorang pria berambut kuning bersama dengan pria berkaca mata sedang duduk di sebuah gedung yang sudah lama tidak terurus.

"Apa kita akan bersembunyi selamanya di sini". Ucap pria Maikel dengan kesal.