Chapitre 160: Aku ingin pergi

"Aku tahu, kamu sangat berbakat. Tapi kamu juga manusia, kamu butuh istirahat."

"Jika aku istirahat aku hanya larut dalam pikiranku. Akan lebih baik aku menyibukkan diri sebelum aku pergi bukan?"

"Pergi? Kamu mau kemana?" Tanya Sammy yang langsung memutar kursi yang Rayhan duduki dan membuatnya menghadapnya sekarang.

"Ray, apa yang kamu pikirkan?" Tanya Sammy lagi tidak habis pikir.

Rayhan tersenyum "Memangnya apa yang salah jika aku ingin pergi?" Tanyanya bingung. sementara Sammy terus menatapnya penuh tanya.

"Aku hanya pergi kesuatu tempat Sam, jangan berlebihan." Ucap Rayhan santai.

"Ya pergi kemana?" Tanya Sammy mendesak.

"Kesuatu tempat di daratan bumi." Jawab Rayhan asal.

"Ray, ini bukan waktunya bercanda. Katakan padaku kenapa kamu ingin pergi?"

"Aku hanya ingin pergi, itu saja."

Sammy menghela nafas tidak percaya.

"Kamu pergi disaat seperti ini? Seharusnya kamu menghadapi masalah mu dan bukannya malah menghindar." Ucap Sammy menasehati.