Chapitre 2003: Kasih Sayang yang Terus Menerus

Dia baru saja mandi, tubuhnya memancarkan aroma yang wangi setelah mandi, dan tubuhnya sangat lembut, seperti memeluk seekor kucing.

Pada saat itu, Wei'ai takut akan mati, sedikit gemetar di pelukannya, tetapi tidak menghindarinya, dia meringkuk di pelukannya dengan hati-hati, dan sangat menyedihkan.

Itu saja yang dia inginkan.

Dia membuatnya nyaman.

Melihat bahwa keesokan harinya, semangat saudara-saudaranya pulih dan mengetahui bahwa dia tertidur.

Dia merasa bahwa cara ini bagus, dan beberapa kali memasukkan wanita ke tempat tidurnya, tetapi dia melihat orang-orang itu, apalagi menyentuh mereka, bahkan tidak bisa tidur di tempat tidur yang pernah mereka tidur.

Kemudian dia memerintahkan agar tidak ada yang memasukkan wanita ke ranjangnya.

Hanya dia Yu Fei seorang wanita yang membuatnya bermimpi.

Yu Fei menggigit bibirnya dan menundukkan kepalanya. Tanpa melihat matanya, apakah ia mengaku dalam diam?