Chapitre 911: Tuan Muda Mo Datang

Tapi biasanya barang terakhir di pelelangan bukanlah barang yang terbaik, namun meski demikian tetap saja barang tersebut merupakan barang yang bagus.

Jadi, meskipun orang-orang yang ada di pelelangan itu tidak ada yang berminat untuk menawar gelang tersebut, namun mereka tetap duduk di kursi masing-masing dan tidak pergi, seolah mereka sedang bertanya-tanya apakah mereka telah salah menduga.

Cheng Peini, yang duduk tidak jauh dari Gu Xiaoran itu diam-diam sedang mengamati Gu Xiaoran. 

Dari tadi, setiap kali ada barang berharga yang dikeluarkan, Gu Xiaoran hanya melihatnya sekilas dan sepertinya dia tidak tertarik pada satu pun barang yang ada pelelangan. Tetapi ketika melihat gelang giok ini, tatapan Gu Xiaoran langsung berubah, terlihat dengan jelas bahwa dia sedang terpukau. 

Melihat hal itu Cheng Peini tersenyum dingin dan berbicara dalam hati, kamu menginginkannya? Tidak mungkin, meskipun harganya jatuh, aku tidak akan membiarkannya kamu memilikinya.