Chapitre 622: Samael Tidak Selingkuh
Bagi seorang playboy, kata "tobat" adalah tanda bagi mereka untuk mencari suasana setia kepada satu wanita dan mencurahkan semua cinta mereka kepada satu wanita itu.
Har mengira Samael telah mengalami fase itu, tapi pada dasarnya, itu karena Samael berada di "Dunia" ini saja.
"Bisakah aku mengatakan, kau tipe pertama atau tipe kedua?"
Pertanyaan ini langsung dijawab oleh Samael, "Tipe kedua."
"Ohhh, Hahahaha....Wanita mana itu, benar-benar membuat dirimu menjadi tipe kedua?"
"Seorang Saint."
".....Pantas." Har tersenyum pahit mendengar jawaban Samael.
Sebagai seorang "suci", wajar jika itu bisa membuat Samael menjadi seorang petobat tipe kedua!
Ngomong-ngomong, tipe kesatu adalah tipe tobat dimana seorang playboy akan secara langsung melepas kata "playboy" demi menerima seorang wanita yang biasa-biasa saja tapi penuh perhatian, lembut dan berbudi luhur.
Dan tipe kedua, itu adalah tipe tobat yang kebalikannya. Itu adalah tobat karena seorang wanita yang mempengaruhi playboy itu.
Jadi di pikiran Har, istri Samael yang merupakan seorang Saint jelas merupakan sosok yang bisa membuat Samael tobat!
"Hahhh....Yah, pada akhirnya aku masih tidak bisa lepas dari takdir pertunangan. Lagipula karena sudah seperti ini, aku rasa aku tidak bisa mengimplementasikan rencanaku."
Samael tersenyum lebar, "Kau ingin membiarkan aku merebut hati Lucy, lalu kau menjadi sosok "penjahat" sehingga ingin mengganggu hubungan kami, lalu itu akan membuat pertunangan kalian hancur meski dengan harga keretakan antara dua keluarga."
"Itu cara yang kejam."
"Tidak ada teman dan musuh abadi di Dunia, hanya ada keuntungan abadi." kata Har kosong.
"Kau sendiri mengatakan itu, jadi karena sudah tidak ada lagi keuntungan untuk membantumu, maka aku tidak akan menerimanya."
Akhirnya Samael pergi setelah menepuk pundak Har, dan Har sendiri hanya bisa tertawa kosong mendengar ini.
Benar saja, mulutmu adalah harimaumu. Sesepuh yang mendapatkan kalimat ini adalah orang bijak!
Dan Samael sendiri akhirnya memasuki ruangan kembali dan mulai bersenang-senang karena tadi hanya makan sambil kerja, tapi bukan makan yang sesungguhnya!
...
Waktu berlalu dengan cepat, dan tanpa sadar semuanya mabuk sehingga waktu sudah malam sekarang!
Samael yang adalah manusia biasa di Dunia ini akhirnya mengalami pengalaman mabuk pertamanya! Lagipula ketahanan anggurnya yang didapat dari Shared Date APP membuatnya tidak bisa mabuk yang sangat membosankan!
Dan sekarang, Samael merangkak menuju segelas air di atas meja, dan akhirnya meminumnya.
Beberapa menit kemudian, penglihatannya sudah membaik. Sepertinya meski masih tubuh normal, ketahanan alami untuk minum masih cukup tinggi bukan?
"Samael...."
"Ugh, bau alkohol....Lucy, berapa banyak yang kau minum?"
Samael memeluk Lucy yang mabuk, dan wanita itu sekarang tertawa konyol: "Hehehe, ada lima Samael disana, lima lebih baik, lima bagus...Hic...."
"Huhhhh...." Samael menghela nafas, lalu melihat ke arah meja yang dipenuhi lusinan botol anggur?
Dan disekitar, "mayat" dari Kepala Bagian Department perusahaan yang menemani mereka tadi makan dan minum terlihat...
Bahkan Samael melihat berkah sedikit dari para Ketua Bagian Department wanita yang lumayan cantik disana. Anggap saja kesejahteraan seorang bajingan yang beruntung!
"Yo bocah Samael, kau sudah bangun?"
"Ahhh, Ketua Jin. Kau tidak mabuk?" Samael menyapa seorang pria tua yang masih minum di meja sana.
Sayangnya Ketua Jin itu hanya tertawa terbahak-bahak, "Anggur bagiku tidak ada apa-apanya dibanding sake dan bear! Kahahahahahaha !!!!!–"
"Lebih penting lagi, antar Ketua Umum untuk pulang, jika aku yang membawanya atau yang lain, itu akan buruk."
Samael langsung memikirkan adegan-adegan dimana Orang Tua yang membawa seorang wanita muda yang cantik dan sexy masuk kedalam mobil dibawah perhatian orang-orang disekitar.
"Uwahhh....Itu akan membuat skandal buruk bagi perusahaan."
"Benar bukan?" Ketua Jin hanya tersenyum dan akhirnya menyuruh Samael, "Karena itulah, kau yang termuda, bahkan jika ada gosip, paling tidak kaulah yang akan menjadi bajingan. Seorang pria tampan membuat wanita muda kaya mabuk dan membawanya masuk ke mobil untuk melakukan hal seperti itu di hotel....atau semacamnya?"
"Brengsek! Aku jadi kambing hitam?!" Samael terkejut, tapi Ketua Jin mengangguk serius.
Ini membuat Samael terdiam, tapi pada saat ini, Lucy tiba-tiba memeluk pinggang Samael dan itu langsung membuat Samael ketakutan!
Samael: "Oh oh oh! Jangan salah tempat! Jangan, ahhhh, jangan dibuka !!! Neo Armstrong ku !!!!"
Lucy: "Muehehehe....Sangat hangat~"
Ketua Jin: "Kahahahaha! Anak muda benar-benar bisa bermain! Ini juga ujian bagimu Samael, kudengar kau punya istri? Tahan saja, tahan saja! Kahahahahaha !!!!!"
Pada akhirnya Samael menutup sesuatu yang seharusnya tidak dikeluarkan, dan akhirnya dia mengangkat Lucy ke pelukan putri untuk membawanya langsung ke mobil.
Dengan langkah agak pincang karena masih ada pusing di kepalanya, Samael membawa Lucy sambil memikirkan Laelia di benaknya!
Dia sudah berjanji, hanya akan setia padanya....Paling tidak di Dunia ini !!!
"Nggaaahhhhh! Sial! Lia! Aku tidak selingkuh sumpah! Aku tidak selingkuh, ini hanya kebetulan !!!"
--------------------
Ding Dong!
"Aku datang~ Dan, siapa....Ah, sayang? Dan...."
Laelia terdiam ketika melihat sosok Lucy yang terjerat dipelukan putri Samael sembari masih terus menunjukkan senyuman konyol dosana.
Dia menatap wanita yang tidak terlihat wajahnya karena rambutnya menutupi sebagian wajahnya, kecuali senyuman bodohnya disana yang terlihat sangat jelas...
Akhirnya Laelia menatap ke arah Samael dan senyumannya hilang ketika matanya menjadi bingung saat dia memiringkan kepalanya pada Samael untuk menanyakan, "Sudah mengembalikan insting alamimu?"
"Kupikir akan dua bulan lagi sebelum insting itu kembali."
Samael dengan canggung menanggapi, "Y-Yahh Sayang....Jangan seperti itu. Lihat, aku pulang, dan lihat, aku membawanya kembali..."
Laelia: "Selingkuhan?"
Samael: "Aku tidak selingkuh! Ini Lucy! Lucy Dunia ini !!!!"
État de l’alimentation hebdomadaire
-- Classement
Power Stone 
-- Power
stone