Chapitre 382: Masalah Victoria Secret Fashion Show
"Sungguh, sepertinya mulut Tilina agak bocor." kata Samael setelah meletakkan ponselnya, lagi.
"Apakah ini masalah besok?" Alisha bertanya dengan tenang.
"Ya, Tilina sepertinya membocorkan masalah ini kepada senior-seniornya di Victoria Secrets."
"Tempat para model itu?"
"Ya, Ya, yang itu."
"Hmmm..." 2x
Gerakan minum Samael langsung menengang saat mendengar kata "Hmm" yang bersamaan ini, kenapa rasanya kalian menatapku janggal?
"Sayang, jangan bilang kalau kalian tidak percaya pada integritasku bukan?" Samael menanyakan ini dengan hati-hati.
Alisha disana segera mengangkat senyuman mengejek, "Siapa orang yang memainkan sesuatu seperti masuk ke sewa pacar?"
"Ugh...Kau masih ingin mengungkit masalah ini? Ayolah, jika aku tidak melakukan itu, pertama, perusahaan kalian akan hancur disini. Kedua, tidak mungkin kalian akan mengenalku. Ketiga, rahasia aneh ibu kalian juga tidak akan terbongkar !!!"
"Sekarang katakan padaku, jika aku tidak masuk ke permainan sewa pacar ini, apakah ketiga hal tadi akan terwujud?!"
"Humph! Tapi tetap saja integritasmu pada wanita agak rendah !!!" Alisha tidak bisa membantu tetapi secara langsung menusuk steak didepannya dengan sedikit marah.
Kalika di sisi lain hanya tertawa, lagipula dia adalah pendosa pertama diantara segitiga hubungan ini.
Dan entah kenapa, dia tiba-tiba mengingat disaat dia mengambil kesempatan saat mengganti baju Samael dulu~
Haha, jika Alisha tahu, seperti apa raut wajahnya nanti~
Disaat ketiganya sedang berbicara, ponsel Samael sekali lagi berbunyi dan saat Samael melihat siapa pemanggilnya, itu hanyalah angka?
"Halo?"
"Haha, selamat siang Tuan Samael. Namaku Wanda, aku yakin Anda masih mengenal saya bukan?"
"...Ohh, itu Wanda!" Samael benar-benar lupa menyimpan nomer orang ini, bahkan hampir melupakannya!
Di sisi lain, Wanda yang mendengar jawaban Samael yang agak terlambat membuat sudut mulutnya bergerak-gerak. Kau pasti melupakanku kan?!
"Ehem! Jadi Nona Wanda, apakah ada urusan dengan saya? Aku yakin Tilina disana tidak membuat ulah bukan?"
"Tuan Samael bercanda, Tilina benar-benar disukai oleh kakak-kakak perempuannya disini~" Hanya saja di pandangannya, Wanda melihat Tilina yang masih ditahan dibawah oleh mereka!
Maaf, aku berbohong !!!
"Kalau begitu bagus, jadi apa masalahnya? Tidak mungkin Nona Wanda membuat panggilan membosankan seperti ini bukan?"
"Ya, tentu saja tidak!" Wanda segera duduk di sofa dimana Adriana segera menyajikan teh, Alessandra memijat bahunya, dan Doutzen yang memoles kuku jari tangannya!
Benar-benar perawatan ratu hanya untuk menyenangkan Wanda! Semuanya demi rencana besar mereka !!!
"Jadi begini Tuan Samael, sebenarnya perusahaan kami ingin mengadakan Victoria Secret Fashion Show yang merupakan ajang promosi tahunan merek lingerie. Tapi sayangnya, saya mendapat kabar bahwa penyelenggara tahun lalu, Edward Razek mengundurkan diri di bawah tekanan publik !!!"
"Mengundurkan diri, kah? Padahal itu adalah Fashion Show termewah Victoria's Secret untuk mempertunjukan dan memasarkan barang-barangnya dalam pengaturan profil tinggi." Samael mengikuti alurnya.
"Benar sekali! Selain itu, model yang bisa memasuki panggung adalah model di bawah kontrak dengan perusahaan kami yang dikenal sebagai Victoria's Secret Angels~"
"Tuan Samael harus mengetahui ini sebelumnya....Peragaan busana kami sangatlah berbeda, karena kita memiliki jutaan orang yang menonton dan dikenal sebagai acara mewah dengan pakaian dalam berkostum yang rumit, serta pengiring musik yang menghibur pada saat model berjalan di atas panggung!"
Wanda terus mengatakan alasannya, "Bagaimanapun, dengan lusinan model fashion top dunia yang dipilih untuk tampil di dalamnya setiap tahun, peragaan busana menarik selebriti dan penghibur, dan secara teratur menampilkan artis-artis khusus !!!"
.
.
.
Mendengarkan penjelasan panjang Wanda, Samael di sisi lain harus menganggukkan kepalanya lagi dan lagi.
Hanya dari penjelasan ini, dia bisa tahu bahwa Wanda berkeinginan agar dia, bisa membantu mereka atau yang paling parah, menjadi penyelenggara dari acara Fashion Show ini!
Dan pusat penyelenggaraan ini, adalah kapal pesiarnya!
Hanya saja ini bisnis, dan Samael segera bertanya: "Tunggu dulu Nona Wanda, sebelum kau mengatakan sesuatu lagi, biarkan aku mendapatkan jawaban yang memuaskan darimu. Tergantung jawabanmu, aku akan membantumu."
"Silahkan!"
"Pertama mari kita bacakan kritik dari acara ini tahun lalu." Samael secara alami mengikuti perkembangan mereka, lagipula tahun lalu dia hanyalah seorang "mahasiswa biasa".
"Masalah pertama dikarenakan kalian menggunakan siaran Webcast baru dan hasilnya, itu secara hancur dikritik karena koneksi yang buruk, dan pengguna yang dapat terhubung hanya memiliki kualitas video yang rendah!"
"Masalah lainnya, karena masalah di atas, seorang kritikus dari The New York Times menggambarkan pengalaman webcast kalian sebagai "menonton striptis melalui lubang kunci"....Bahkan beberapa kritikus telah menggambarkan acara ini sebagai pornografi, sementara yang lain menggambarkannya sebagai "komersialisme langsung" dan tidak dapat dibedakan dari infomersial."
"Jika aku membantu kalian, bukankah itu akan mempengaruhi diriku juga?" tanya Samael dengan tajam.
Bahkan sebelum Wanda menjawab, Samael menambahkan: "Komisi Komunikasi Federal telah menerima keluhan mengenai siaran kalian, yang melanggar Amandemen Pertama dan menyatakan bahwa "kegiatan seksual atau penunjukkan organ secara terang-terangan dan menyinggung pihak lain secara standar komunitas kontemporer dinyatakan bahwa itu "tidak dapat disiarkan"..."
"Bahkan Organisasi Nasional untuk Wanita memprotes acara kalian dengan menyebutnya sebagai "infomersial porno soft-core."
"Terlepas dari slot waktu dan peringkat program, beberapa afiliasi telah memilih untuk tidak menyiarkan program kalian, termasuk Stasiun CBS Fisher Communications di Boise dan Idaho Falls, Idaho."
"Maaf Nona Wanda, tapi American Decency Association sendiri sudah mengorganisir surat protes melalui email kepada sponsor acara tersebut termasuk AT&T..."
"Dan secara kebetulan saya memiliki ambil bagian di perusahaan ini, dan mengerti seluk beluk masalahnya."
"Sekarang Nona Wanda, saya tahu Anda ingin membuat kesepakatan denganku, maka tolong jawab saya."
"Apakah kalian memiliki perubahan untuk mengatasi masalah Webcast, kritik, serta menghindari protes lain American Decency Association!"
"Tergantung jawabanmu, aku akan memikirkan hasil akhirnya."
État de l’alimentation hebdomadaire
-- Classement
Power Stone 
-- Power
stone