Pertama-tama Tristan dibawa ke sebuah ruangan untuk diambil
darah nya. Jessica berada di samping nya. Tristan mengulurkan
tangan pada suster yang sudah memegang jarum suntik.
Tatapan jessica jatuh pada tangan Tristan Di sana terdapat
banyak sekali bekas tusukan jarum.Kesedihan terpancar di
mata Jessica
Jessica menggenggam tangan Tristan yang satu nya lagi.
Tristan memandang Jessica seakan mengatakan, "Terima kasih".
Ketika pemeriksaan tersebut selesai, Tristan mengajak Jessica
makan di kantin rumah sakit. Tristan memandang Jessica tanpa
berkedip.
"Apa ada sesuatu di mukaku?" tanya Jessica merasa tidak enak
dipandangi terus.
"Tidak ada!" kata Tristan "kamu cantik Jessica apasih gombal gak beneran udah deh Tristan jangan di lihatin aku kan jadi malu, kenapa harus malu kan pacar kamu ia sih udah deh mendingan kamu makan lagi ia
Vous aimerez peut-être aussi
Commentaire de paragraphe
La fonction de commentaire de paragraphe est maintenant disponible sur le Web ! Déplacez la souris sur n’importe quel paragraphe et cliquez sur l’icône pour ajouter votre commentaire.
De plus, vous pouvez toujours l’activer/désactiver dans les paramètres.
OK