Tidak ada gelombang ekspresi sedikit pun di wajah tampan dan lembut Bo Jingchuan. Namun, tatapan serta suara dinginnya berhasil membuat beberapa orang di sana bergidik.
Xu Qingzhi bereaksi lebih dulu dibanding lainnya. Ia bersandar di kursi dengan malas, mengangkat dagunya ke arah luar dan menjawab dengan malas pula, "Buang air kecil…"
Bo Jingchuan meliriknya dengan datar. Lalu, tubuh tinggi dan tegapnya berbalik dan kembali berjalan keluar dari ruangan. Ji Yi dan Qi Na masih duduk di tempatnya. Sejak kedatangan Bo Jingchuan pertama kali, sudah tidak terhitung berapa banyak perubahan raut wajah pada mereka. Dari linglung hingga ragu, lalu terkejut, hingga akhirnya terpanah.