"Tapi begitu berita Chu Yi ini keluar, mereka langsung menutup berita yang sebelumnya," kata Yang Liwei dengan malas. Ia benar-benar ingin membiarkan air liur orang-orang itu langsung menenggelamkan Shen Fanxing.
"Kali ini, berita yang berhubungan dengannya masih ada. Serangannya pun tidak kecil, bahkan lebih serius dibandingkan dengan yang terakhir kali. Kali ini, berita itu masih berjalan secara perlahan. Tampaknya, tidak ada yang membentenginya lagi," ujar Jiang Rongrong sambil melirik Yang Liwei dengan samar.
Begitu Shen Qianrou mendengar ini, awan hitam yang menyelimuti malamnya perlahan mulai sirna. Tampaknya, pria misterius itu benar-benar telah meninggalkan Shen Fanxing. Namun, ia kembali berpikir. Ia berjalan hingga ke samping meja makan dan duduk di sana, lalu bertanya, "Tapi nenek, siapa sebenarnya pria itu? Dengan aksi yang begitu besar, harusnya dia seorang yang besar juga, kan?"