Chapitre 433: SEBUAH PERASAAN

"Percuma saja Irina, kamu tidak akan bisa membuat aku tenang!! kamu mengerti!!" ucap Johan dengan tatapan kecewa dan marah beranjak dari tempatnya dan pergi ke samping restoran.

Melihat Johan pergi dengan penuh kemarahan, Dealova dan Bara saling pandang tidak tahu harus melakukan apa.

"Kanita, sebaiknya kamu tenangkan Johan. Aku rasa saat ini hanya kamu yang bisa menenangkan hatinya." ucap Bara tidak ingin kemarahan Johan berlarut-larut yang bisa berpengaruh pada kehamilan Irina yang sudah tua.

"Kenapa harus aku? sebaiknya kamu saja Bara. Aku tidak bisa melakukan hal yang bisa menyakiti hati kamu dan Irina. Biarkan Johan menyelesaikan masalahnya sendiri dengan Irina." ucap Dealova sudah membatasi diri untuk tidak memberikan perhatian lebih pada Johan.

"Aku tahu itu Kanita, tapi saat ini mereka berdua membutuhkan kamu sebagai penengah masalah mereka. Kamu mau kan Kanita?" ucap Bara sambil menggenggam tangan Dealova.