Meninggalkan suasana kantor tempat Sastya bekerja, berbeda lagi dengan keadaan Sabda yang lagi-lagi harus menangani kasus perceraian rumah tangga.Setelah sebelumnya dia harus menangi kasus pelecehan, kini ada klien sosialita yang datang padanya karena ingin mengajukan gugatan perceraian kepada suaminya. Hal pertama yang akan dia lakukan tentu saja konsultasi dengan kliennya itu, membahas pokok utama permasalahan rumah tangga mereka.
Sabda menyilangkan kakinya dibawah meja, bersikap wibawa di hadapan klien adalah poin pertama yang harus dia lakukan agar kepercayaan kliennya semakin bertambah,"Jadi, apa alasan Ibu Nadin menggugat cerai suami? Suami Ibu selingkuh?" tanya Sabda sopan, mencoba menebak nebak dengan melontarkan alasan klise kebanyakan klien yang pernah dia tangani. Bercerai karena perselingkuhan, masuk akal bukan.
"Enak saja!" Sewot Ibu Nadin marah. "Suami saya itu orangnya setia. Dia nggak pernah selingkuh," imbuhnya lagi masih dengan raut marah serta nada membentak.