Chapitre 146: Sama Seperti Dulu

Pagi hari ini berjalan seperti biasanya, seperti rutinitas biasanya, dijemput Raza dan datang keskolah bersamanya. Setelah memarkirkan kendaraan, aku dan Raza berjalan bersisian dengan Raza di koridor sekolah, kami hanya diam menuju kelas bersama. Sepanjang jalan banyak yang menyapa kami terutama Raza.

"Hai Raza?"

"Eh ada bidadari," goda salah satu teman sekelas laki – lakiku aku hanya tertawa sembari berjalan.

"Duh mereka cocok ya?" kudengar dua orang siswi membicarakan kami setelah kami melewati mereka.

"Idih si Disya numpang tenar tuh!" aku mendengus mendengar ucapan salah satu siswi yang tampak iri denganku, aku kenal dia saja tidak, tapi dengan berani dia mengataiku.

"Duh Raza cakep bingit!"

"Pagi Disya cantik" aku tersenyum membalas sapaan siswa laki – laki yang tak aku kenali itu.