Chapitre 1170: Tembakan Dahsyat dari Amarah (2)

"Duar!!!"

Rudal ditembakkan, di belakangnya ada ekor api merah menyala, melambung ke arah pesawat tempur di atas. 

Rudal ditembakkan ke arah pesawat tempur, tetapi gagal mengenai sasaran. Karena yang dia tembak adalah pesawat tempur yang kecepatan terbangnya terlalu cepat, jadi terlalu sulit untuk dibidik, setidaknya menunjukkan bahwa Chen Yu masih belum mahir melakukan ini. 

Melihat Chen Yu melepaskan tembakan, Tengkorak Xue yang telah bersembunyi selama ini pun kembali mendapatkan akal sehatnya. Dia melihat Yang Yuxi berlutut di tepi tebing sambil menatap bawah tebing dengan linglung. 

Tengkorak Xue pun langsung dengan sigap mengeluarkan perintah kepada pilot pesawat tempur untuk mengurusi Yang Yuxi terlebih dahulu.

Pilot menerima perintah itu, lalu secara acak menjatuhkan dua bola meriam ke Luo Yuncan dan Chen Yu, kemudian terbang mencondongkan tubuh ke arah Yang Yuxi.

"Uhuk! Uhuk!"