Sudah sebulan berlalu sejak kepergian Rayyen dan teman-temannya pindah ke kota yang jauh. Bella juga sudah tinggal di rumahnya. Dia mengecat ulang rumah itu agar tidak kusam, dan mempekerjakan orang untuk membersihkan seluruhnya.
Semenjak kepergian R5, setiap hari setelah pulang sekolah dia hanya menghabiskan waktunya di bukit atau perpustakaan bawah tanahnya saat malam hari, tak ada tempat lain. Di sekolah dia juga menyendiri. Teman lamanya mencoba untuk mendekati agar dia bisa kembali bersama mereka seperti dulu, tapi gadis itu tidak mau, dia memilih menghindar. Dia lebih memilih sendiri.
Saat ini dia sedang berada di bukit. Seperti biasa, tiduran di rerumputan yang terawat, dan akan kembali saat senja datang.
"Kenapa kau selalu kesini?" Suara seorang cowo refleks membuat Bella terduduk. Dia mendonga, menatap wajah sang pemilik suara.
"Kamu siapa?" Gadis itu mengerutkan dahi. Dia tidak mengenal cowo yang memakai seragam sekolah berbeda dengannya itu.