Chapitre 550: FAKTA MENGEJUTKAN BAGI ALISHA

Setelah sampai di rumah, kebetulan semua anak-anak Arumi dan Rayyan masih berkumpul di ruang keluarga. Menonton film horror. Rayyan dan Arumi bingung harus memulai dari mana membicarakan masalah ini dengan Alisha. Sejak di mobil tadi mereka juga sudah berdiskusi bagaimana agar Alisha mau menerima Rama sebagai Ayahnya. Jelas tes DNA memang diperlukan. Karena Array sendiri tidak mau mengambil resiko lagi melibatkan Alisha dalam bahaya. Mereka percaya Rama dan Mirna orang baik. Tapi siapa yang tahu hati mereka seperti apa.

"Assalamualaikum.."

"Waalaikumsalam.. lho Papa dan Mama sudah pulang?" tanya Aqila.

"Ya sudah. Pantas saja Papa dan Mama ucap salam dari tadi ga ada yang bukain pintu. Ternyata lagi asyik nonton film ya? film apa sih?"

"Film horor Pa." ucap Aqila.

"Qila, jangan suka nonton film horror kalau masih single." ucap Rayyan. Yang lain terutama Ardan juga tampak serius mendengarkan saat Rayyan bicara demikian.

"Emang kenapa, Pa?" tanya Aqila lagi.