Télécharger l’application
27.49% PERNAHKAH KAU MENCINTAIKU? / Chapter 182: MENCARI CALON IBU

Chapitre 182: MENCARI CALON IBU

Perjalanan bulan madu Rayyan dan Arumi sangat menyenangkan. Tiba di Bandung sore harinya membuat keduanya merasa sangat lelah. Tiba di rumah, Rayyan dan Arumi langsung bercengkrama dengan kedua anaknya. Lelahnyapun hilang seketika saat bertemu kedua buah hatinya.

"Mama."

"Papa."

Axel dan Aqila menghampiri mereka. Axel dengan merangkak cepat. Sedangkan Aqila menunjukkan kebolehan barunya. Berdiri dan merambat di dinding. Meski kemudian terjatuh lagi.

"Wah Aqila tambah pinter ya." Arumi menciumi kedua anaknya bergantian.

"Axel juga pinter, mama." ucap Rayyan mewakili Axel.

"Iya ya. Semuanya pinter," ucap Arumi kemudian.

"Wah mas Rayyan dan Teh Arumi nih bikin ngiri aja. Sepertinya wajahnya tambah bersinar nih setelah bulan madu," ucap Ida yang datang membawa dua gelas jus jeruk untuk Arumi dan Rayyan.

"Tambah bersinar gimana, Teh. Tambah gosong iya. Mas Rayyan aja lupa beliin sun block. Lihat aja nih wajahku." Arumi menunjukkan wajahnya yang belang.


L’AVIS DES CRÉATEURS
ANESHA_BEE ANESHA_BEE

Yuk komen lagi yang banyak donk biat saya semangat. walau sekedar bilang next atau lanjut. hehehe

Load failed, please RETRY

Cadeaux

Cadeau -- Cadeau reçu

    État de l’alimentation hebdomadaire

    Rank -- Classement Power Stone
    Stone -- Power stone

    Chapitres de déverrouillage par lots

    Table des matières

    Options d'affichage

    Arrière-plan

    Police

    Taille

    Commentaires sur les chapitres

    Écrire un avis État de lecture: C182
    Échec de la publication. Veuillez réessayer
    • Qualité de l’écriture
    • Stabilité des mises à jour
    • Développement de l’histoire
    • Conception des personnages
    • Contexte du monde

    Le score total 0.0

    Avis posté avec succès ! Lire plus d’avis
    Votez avec Power Stone
    Rank NO.-- Classement de puissance
    Stone -- Pierre de Pouvoir
    signaler du contenu inapproprié
    Astuce d’erreur

    Signaler un abus

    Commentaires de paragraphe

    Connectez-vous