Chapitre 117: ADA SYARATNYA

Salma dan Abi terkejut mendengar penuturan Ruth tentang siapa yang mengkhitbah Syafiyya. Apalagi Syafiyya. Dia juga terkejut mendengar hal ini. Bagaimana mungkin jadi si bontot atau si bungsu yang tidak lain adalah Irfan. Syafiyya jadi bingung dan merasa dipermainkan perasaannya.

"Tunggu sebentar Ruth, Pak Amar berarti yang mengkhitbah syafia itu Irfan? bukannya Rasyid? "

"Bukan Salma. Bukan Rasyid yang mengkhitbah Syafiyya. Tetapi Irfan. Apa kalian mengira Rasyid yang mengkhitbah Syafiyya?"

"Soalnya kemarin Syafiya bilang Rasyid yang akan mengkhitbah. Kenapa sekarang jadi Irfan?" tanya Salma heran.

Syafiyya memandang Rasyid dan Irfan bergantian. Rasyid tanpa menunduk sedangkan Irfan masih dengan wajah datarnya juga sedang melihat Syafiya.