Chapitre 97: Tamu dari Dusun

Aku dan Ali sedang berfoto-foto dengan dengan para sepupu kami ketika aku melihat serombongan orang memasuki ballroom. Aku segera menyadari kalau mereka adalah warga dusun sambi tempat kami melakukan PKMD dulu. Aku melihat ada Pak Irman dan Bu Tutik disana juga mabak Vina, pak kadus, beberapa ibu kader dan beberapa pemuda pemudi dusun sambi yang cukup akrab dengan Ali dan aku dulu.

Aku segera menggandeng tangan Ali dan setengah berlari menyongsong mereka, Aku segera memeluk bu Tutik dengan penuh haru juga memeluk para wanita yang hadir ke tempat resepsi aku dan Ali. Aku mengajak para wanita duduk mengeliling meja bundar dan Ali bersama para laki-laki di meja yang lain di sebelah kami.

"Maaf telat sampai di sininya tadi sempat kesasar jalannya karena gak tahu," kata mbak Vina sambil tersenyum.

"Gak papa bisa justru karena telat justru bisa ketemu kami, kalau tadi malah paling cuma bersalaman saja karena banyak yang datang." Ali tersenyum.