Zhu Haimei tiba-tiba teringat akan Cheng Yu. Ia juga malu hingga tidak bisa bertemu dengan orang-orang. Gadis-gadis di era ini masih belum begitu terbuka. Ketika mereka mendengar kata-kata yang sedikit vulgar, mereka sudah merasa bahwa mereka tidak akan bisa bertemu dengan orang-orang lagi karena malu.
Haimei pun berkata dengan tak berdaya, "Untuk apa kamu menangis? Apakah ini pantas untuk ditangisi? Zhong Yan adalah orang gila. Jika kamu peduli padanya, kamu akan berada dalam pelukannya dan membiarkannya menang."
"Kamu tidak perlu mengkhawatirkanku." Zhu Haili berteriak di kamar.
Kebetulan Shen Dongyuan baru kembali dari memindahkan meja, dan saat ia mendengar Zhu Haili berteriak, ia pun berkata, "Ada apa?"