"Apa maksudmu?" Han Xiucheng langsung memandang Qin Wei'er dengan wajah panik, "Jangan bicara sembarangan…"
"Aku sendiri adalah saksi, dan dulu waktu kamu menghasutku, ada rekamannya di teleponku."
Qin Wei'er mengangkat ponselnya sambil menatapnya dengan sedih…
"Sebenarnya sejak mamiku celaka, aku sudah agak goyah. Dulu kita sudah membicarakannya dan hanya akan membuat Xiao Han dan Xiya berpisah. Tapi bagaimana pun juga aku tetap tidak mengerti, mengapa kau meletakkan sebilah pisau itu di atas tempat tidur dan membuat masalahnya menjadi separah itu. Kalau pun yang tewas bukan ibuku, walaupun orang lain yang tewas, itu juga bukanlah hasil yang kuinginkan."
"Aku sama sekali tidak mengerti apa yang sedang kau bicarakan." Han Xiucheng menyangkal, seakan-akan dia sama sekali tidak tahu tentang semua itu.