Chapitre 156: Seseorang Dengan Bakat yang Buruk (2)

Pulang … pulang untuk makan malam? Bosnya yang selalu tenang, secara tiba-tiba dan tergesa-gesa pergi ternyata hanya untuk pulang dan makan malam?

Asisten Zhang yang sebelumnya tenang, kini seperti dipukul 10 ribu kali dengan brutal!

Bukankah bosnya adalah orang yang tidak tertarik dengan seorang perempuan sama sekali? Bukankah bosnya adalah orang yang sangat gila kerja?

Perlu diketahui bahwa karena bos bukanlah orang yang tertarik pada seorang perempuan, sehingga dia jadi begitu gila kerja. Bahkan masa mudanya tidak pernah dia habiskan untuk melakukan hal-hal tidak penting. Sehingga pemikiran direktur seperti seorang cendekiawan yang sudah berusia satu juta tahun. Pada akhirnya setelah sekian lama, bos tiba-tiba berubah menjadi seorang pria muda yang romantis!