Télécharger l’application
46.02% Biarkan Mata Berbicara / Chapter 110: Kenyataan.. ( 2 )

Chapitre 110: Kenyataan.. ( 2 )

Aku berusaha untuk tidak terpancing dengan omongan Kakek ku lihat Antoni pun mengikuti gaya Ayah yang dengan santai melahap makanan yang ada di hadapan nya . 

Sedikit pun aku tidak berani melihat wajah Adi , karena jika aku melihat nya aku tidak akan bisa menjawab tatapan mata Adi yang penasaran dengan situasi saat ini . 

" Adi ayo cepat makanan nya , Ayah lihat kamu sudah terlalu lelah , istirahat lah tadi Seharian kamu banyak membantu Ayah , besok Ayah minta tolong lagi ya... ". 

Ayah berkata kepada Adi . 

Aku tahu maksud ayah berkata seperti itu kepada Adi karena Ayah ingin menarik perhatian dari Adi , agar tidak terlalu melihat kearah kakek karena itu bisa membuat curiga kakek dan nenek . 

aku berpikir Kenapa ayah tidak memberitahukan hal ini kepada Adi karena Adi masih terlalu polos untuk menyimpan rahasia ini dan dia seperti diri ku , terlalu susah untuk bisa menyimpan sebuah rahasia . 


Load failed, please RETRY

Cadeaux

Cadeau -- Cadeau reçu

    État de l’alimentation hebdomadaire

    Chapitres de déverrouillage par lots

    Table des matières

    Options d'affichage

    Arrière-plan

    Police

    Taille

    Commentaires sur les chapitres

    Écrire un avis État de lecture: C110
    Échec de la publication. Veuillez réessayer
    • Qualité de l’écriture
    • Stabilité des mises à jour
    • Développement de l’histoire
    • Conception des personnages
    • Contexte du monde

    Le score total 0.0

    Avis posté avec succès ! Lire plus d’avis
    Votez avec Power Stone
    Rank 200+ Classement de puissance
    Stone 0 Pierre de Pouvoir
    signaler du contenu inapproprié
    Astuce d’erreur

    Signaler un abus

    Commentaires de paragraphe

    Connectez-vous
    " class="_close">

    obtenir plus de pièces