Chapitre 137: Bab 137 Dikejar

Ketika dia menciumnya, Lan Xuanyu berpikir bahwa dia akan dipukuli bahkan jika dia ada di sini hari ini. Wajah kecilnya begitu lembut seperti kulit bayi. Lembut, wangi, dan elastis. Mustahil untuk berhenti menciumnya.

Tapi dia juga tahu bahwa selama Dong Qianqiu merespons, dia khawatir akan ada yang menyerangnya. Jadi saat pertama kali melepaskan ciumannya, dengan detak jantung yang terus berdetak tidak karuan beralih menatap ke alun-alun, apakah mereka tidak akan menyerangku? Kalau begitu biarkan kemarahannya menjadi lebih ganas. Dia hanya akan memberitahu dunia bahwa dia adalah pacarnya dan lihat apa yang dapat mereka lakukan nanti. Bagaimanapun, dia sudah pergi dengannya selama dua hari.

Teriakannya seperti guntur di langit, yang mengejutkan para mahasiswa Akademi Tiandou.

Awalnya, para siswa lelaki yang bermaksud menantangnya sekarang terhenti.