Chapitre 168: Salah Bicara

"Sayang, ayo cepat " suara kai terdengar dari balik pintu kamar mandi dimana anneth yang masih berada di dalamnya dengan waktu yang lama.

"Iya, sebentar lagi " anneth berteriak dari dalam kamar mandi.

"Tapi kita bisa terlambat " lagi-lagi suara kai terdengar dengan ketukan berkali-kali di balik pintu.

"Sekali lagi mengetuk, besok aku ganti pintunya dengan baja! " lalu anneth meneriakkan ancamannya pada kai.

Membuat kai mengerucutkan bibirnya dan tertawa tanpa suara mendengar teriakan anneth yang seperti sudah mulai kesal mendengar suaranya dan juga ketukan di pintu.

Kai lalu memutuskan untuk menunggu anneth di ruang tamu, dia yang sudah rapi dengan kemeja batiknya itu harus kembali menunggu anneth.

"Aku siap-siap dulu tiga puluh menit! " kai mengingat perkataan anneth tadi, jika dia mengatakan tiga puluh menit itu artinya kai harus menunggunya selama satu jam. Dia membayangkan berdandan selama itu, semua riasan di tempelkan di wajah anneth.