Ji hoon baru saja tiba di kantor Ji hoon berjalan menuju ruangannya
"Selamat pagi Presdir Ryu" sapa para kariawan Ji hoon menganggukkan kepalanya
"Presdir Ryu Nyonya besar menunggu anda di dalam" kata Chang min
"Nenek ku ada di dalam?" tanya Ji hoon Chang min menganggukan kepalanya
"Sudah berapa lama?"
"Belum lama lebih baik kau masuk sekarang" kata Chang min sambil mendorong punggung Ji hoon.Ji hoon masuk ke dalam dan melihat nenek Kang sedang berdiri menghadap keluar jendela
"Nenek apa yang membuat nenek berada di sini jika nenek memerlukan sesuatu aku bisa datang nek" kata Ji hoon
"Kenapa setelah kau keluar dari rumah sakit kau tidak pulang ke rumah nenek"
"Ah... Soal itu aku sudah merasa baikan nek jadi aku memutuskan untuk kembali ke apartemen ku" kata Ji hoon sambik menggaruk kepalanya yang tidak gatal
"Lalu bagaimana hubungan mu dengan Dokter itu"
"Kami baik-baik saja nek hanya belakangan ini dia sangat sibuk jadi aku jarang bertemu dengannya"
"Kau tidak sedang membohongi nenek kan"
"Ayolah nek aku mana bisa berbohong pada nenek"
"Ya sudah kalau begitu besok malam kau harus membawanya menemui nenek"
"Besok" ulang Ji hoon
"Ya besok memangnya kenapa apa terlalu lama kalau begitu malam ini saja"
"Bukan begitu nek Soo jung sangat sibuk belakangan ini jadi aku tidak bisa menjamin dia bisa datang atau tidak"
"Walaupun dia sangat sibuk setidaknya dia harus memiliki sedikit waktu untuk kekasihnya"
"Baiklah nek aku akan mengajaknya tapi jangan salah kan aku jika dia tidak bisa datang"
"Itu sama saja kau tidak menginginkannya untuk datang" kata nenek Kang sambil menepuk lengan Ji hoon
"Ayolah nek"
"Hubungi dia sekarang juga"
"Nenek aku yakin Soo jung sangat sibuk memeriksa pasiennya saat ini"
"Bagaimana kau tau apakah kau cacing yang berada di dalam perutnya" kata nenek Kang sedikit kesal
"Ah... baiklah...baiklah aku akan menghubunginya" kata Ji hoon pasrah Ji hoon mengeluarkan ponselnya dan menghubungi Soo jung setelah beberapa saat Ji hoon menghubungi Soo jung masih juga tidak ada jawaban
"Nek kurasa Soo jung benar-benar sibuk saat ini aku akan kembali menghubunginya nanti"
"Nenek tidak percaya padamu"
"Ayolah nek aku harus bekerja sekarang"
"Nenek tidak akan pergi sebelum kau berhasil menghubungi Soo jung" Ji hoon menepuk dahinya
"Wah... kenapa nenek ku tiba-tiba menjadi keras kepala seperti wanita itu" gumam Ji hoon
"Baiklah nek aku akan mencoba untuk terus menghubunginya" kata Ji hoon pasrah.
...
Soo jung baru saja kembali keruangannya dia melihat ponselnya yang dari tadi berdering Soo jung melihat layar ponselnya
"Dia lagi sebenarnya apa yang dia inginkan" kata Soo jung Soo jung duduk di kursinya sambil memeriksa beberapa file namun panggilan di ponselnya sangat mengganggu ketenangannya dengan kesal Soo jung akhirnya menjawabnya
"Ada apa?" tanya Soo jung kesal
"Ah.... akhirnya kau menjawab telfonku"
"Aku sedang sibuk jika kau menelfonku hanya untuk menggangguku lebih baik aku menutup telfonnya"
"Tunggu dulu ada hal penting yang ingin aku bicarakan padamu" kata Ji hoon memcegah Soo jung.Soo jung menghela nafas dengan kesal
"Cepat katakan aku benar-benar sibuk saat ini"
"Dokter Jung bagaimana kabarmu?" Soo jung mendengar suara di sebrang sana berubah Soo jung mengerutkan dahinya
"Apakah ini nenek Kang?"
"Ya kau benar Dokter"
"Nenek kau boleh memanggil namaku saja" kata Soo jung nada suaranya yang tadinya terdengar ketus berubah menjadi sedikit lembut.
"Hahaha... baiklah Soo jung"
"Itu terdengar lebih baik" jawab Soo jung
"Nenek meminta Ji hoon untuk membawamu makan malam bersama nenek"
"Aku minta maaf nek aku benar-benar sibuk dan malam ini aku bertugas untuk menjadi Dokter jaga" jawab Soo jung jujur
"Hahaha Aku tidak mengatakan malam ini Soo jung tapi besok malam bagaimana apakah kau bisa?"
"Aku akan memikirkannya nek"
"Apakah kau sedang bertengkar dengan Ji hoon?" tanya nenek Kang
"Cucumu itu sangat menyebalkan nek" kata Soi jung di dalam hati
"Ah... itu..."
"Ya nenek tau Ji hoon itu orang yang sangat menyebalkan dan arogan jadi wajar saja jika dia sering membuat orang-orang di sekitarnya kesal tapi sebenarnya dia anak yang baik jadi walaupun kau sedang bertengkar dengannya kau tidak boleh menolak ajakan nenek"
"Tapi nek aku harus melihat jadwalku terlebih dahulu" kata Soo jung mencoba untuk menghindar
"Astaga anak muda zaman sekarang lebih memenyingkan pekerjaannya dari pada apapun"
"Nenek bukan itu maksud ku, aku hanya akan mengecek jadwalku besok, karena aku khawatir jika aku pergi tanpa memeriksa jadwalku dan ada tugas penting yang terlewat itu akan membuatku merasa sangat bersalah nek" jawab Soo jung
"Baiklah nenek mengerti tapi nenek sangat berharap kau bisa datang menemui nenek"
"Aku akan mengusahakannya nek" jawab Soo jung pasrah. setelah itu Soo jung mengahiri panggilan Soo jung menghela nafas
"Kenapa masalahnya bisa jadi serumit ini" kata Soo jung sambil memijat pelipisnya.
...
Nenek Kang mengembalikan ponsel Ji hoon sambil berkata
"Besok kau harus menjemput Soo jung"
"Apakah dia menyetujuinya nek?" tanya Ji hoon sedikit kaget
"Tentu saja"
"Wah nenek sangat hebat" kata Ji hoon
"Nenek sangat berharap hubungan mu dan Soo jung akan bertahan lama" kata nenek Kang Ji hoon hanya menggaruk kepalanya yang tidak gatal.