Gunung berdiri tegak di atas awan-awan. Di puncak, ada sebuah kolam berwujud cermin yang memantulkan jejak-jejak awan di langit.
Ini adalah Tanah Terberkati Zhen Wu, markas utama suku Yuan dari Dataran Utara.
Nama belakang Yuan tidaklah langka, melainkan sangat biasa. Nama tersebut ada di lima wilayah – Perbatasan Selatan, Laut Timur, Gurun Barat, dan lainnya. Namun, di Dataran Utara, nama belakang Yuan jauh lebih penting, karena merepresentasikan sebuah pasukan super dan kekuasaan tertinggi.
Di langit, di atas air, seorang pria tua berjubah putih mengayunkan tombak. Dengan aura agung, ia menciptakan arus-arus angin yang menggerakkan awan-awan.
Pria tua tersebut berambut putih, tapi memiliki semangat tinggi. Tubuhnya bergerak kesana kemari, terkadang secepat kilat, terkadang selambat batu. Dengan tombak di tangan, ia mengayunkannya bagaikan pergerakan naga, terlihat tidak nyata.